''welcome to blogger Dreams''

''welcome to blogger Dreams''

Sabtu, 11 Desember 2010

Akuntansi


Pengertian Akuntansi
           
            Merupakan suatu seni dan ilmu dalam mengidentifikasi transaksi keuangan, mencatat, menggolongkan, meringkas, melaporkan serta interpretasinya guna pengambilan keputusan


            Transaksi  =  Trans + Aksi
                 Trans    =  Pindah
                 Aksi      =  Kegiatan

Pemakai Informasi Akuntansi
Pihak Internal
            Terdiri dari pemilik, menajer pada berbagai jenjang tingkatan

Pihak Eksternal
            Pemerintah, Investor, Bank, Serikat Pekerja, dll

Profesi Akuntan
Akuntan Pemerintah adalah akuntan yang bekerja pada instansi pemerintah.           Misalnya pada BPK, BPKP, Irjen Departemen/Lembaga Negara, Inspektorat baik Provinsi maupun Kabupaten

Akuntan Publik adalah akuntan yang memberikan pelayanan jasanya kepada masyarakat. Untuk itu akuntan publik menerima imbalan jasa dari pemakainya

Akuntan Intern adalah akuntan yang bekerja dalam suatu perusahaan tertentu dan mereka bekerja hanya untuk perusahaan itu sendiri.

BENTUK ORGANISASI PERUSAHAAN
  Akuntansi berhubungan dengan kegiatan organisasi.
  Bentuk perusahaan berdasarkan kepemilikan : (1) Perusahaan Perseorangan, (2) Persekutuan, (3) Perseoran
  Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki oleh satu orang dimana pemilik merangkap sebagai pelaksana (manajer). Umumnya berskala kecil.
  Persekutuan  adalah gabungan dari beberapa orang atau lebih untuk menyelenggarakan usaha dengan menggunakan nama bersama. Bentuk bisa CV atau Firma.
  Perseoran adalah perusahaan yang modalnya terdiri atas saham-saham, setiap pemegang saham adalah pemilik yang bertanggung jawab terbatas sebesar saham yang dimilikinya.
  Bentuk perusahaan berdasarkan jenis usaha : (1) Perusahaan Jasa, (2) Perusahaan Dagang, (3) Perusahaan Industri/Manufaktur
  Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatan utamanya bergerak disektor jasa. Misal: Salon, Akuntan, Dokter, Pengacara, Notaris, Dll
  Perusahaan dagang adalah perusahaan yang membeli kemudian menjual kembali barang dagangan tanpa merubah bentuk maupun fungsinya. Misal: Mini market, Toko, dll
  Perusahaan Industri adalah perusahaan yang mengolah bahan baku menjadi bahan setengah jadi ataupun bahan jadi.
Misal: Usaha kerupuk, Perusahaan farmasi, dll

PERLAKUAN AKUNTANSI
Seluruh pemrosesan data dari pengidentifikasian sampai penyajian disebut dengan perlakuan akuntansi.
Perlakuan akuntansi melibatkan: pendefinisian (definition), pengukuran (measurement), penilaian (valuation), penyajian (presentation), dan pengungkapan (disclosure).
Perlakuan akuntansi harus mengikuti suatu pedoman yang disebut prinsip akuntansi berterima umum/PABU (generally accepted accounting principles/GAAP).

PRINSIP AKUNTANSI
  1. Consistency
  2. Materiality
  3. Full Disclousure
  4. Understandibility
  5. Conservation
  6. Going Concern
  7. Stable Monetary
  8. Relevance
1.         Consistency
            Prinsip yang mengharuskan agar menggunakan konsep, istilah, dan metode yang tetap sejak dipilih oleh perusahaan hingga perusahaan ditutup.
            Tujuan : Mempermudah dalam perbandingan data

2.         Materiality
            Prinsip yang digunakan untuk mempertimbangkan apakah suatu data dapat diabaikan atau tidak
            Contoh : Uang sejumlah Rp. 1.850.125 pada kas ternyata hanya ada Rp. 1.850.100. Uang sejumlah Rp. 25 dapat diabaikan karena tidak material dan pengaruhnya tidak terlalu besar dalam laporan keuangan

3.         Full Disclousure
            Prinsip yang mengharuskan untuk mengungkapkan data secara keseluruhan tanpa ada yang disembunyikan atau direkayasa

4.         Understandibility
            Prinsip yang mengharuskan penyusunan laporan keuangan harus dapat dipahami oleh seluruh pemakai, baik internal maupun eksternal.



5.         Conservation
            Prinsip yang memberi pedoman bahwa gambaran-gambaran kerugian sudah dapat diakui sebagai kerugian akan tetapi gambaran laba tidak diakui sebelum realisasi
6.         Going Concern
            Prinsip yang mengharuskan bahwa akuntansi dan laporan keuangan yang disusun adalah untuk perusahaan yang terjamin kesinambungannya.

7.         Stable Monetary
            Prinsip yang mengaharuskan digunakannya alat ukur yang tetap.

8.         Relevance
            Prinsip yang mengharuskan apa yang diungkapkan harus relevan dengan kegiatan operasi perusahaaan.


DOUBLE ENTRY SYSTEM
  Konsep mendasar dalam akuntansi adalah entitas/kesatuan usaha, maksudnya harus adanya pemisahan yang jelas dan tegas antara 0rgansiasi/perusahaan dengan pemilik.
  Muncul pencatatan akuntansi menggunakan sistem berpasangan (Double Entry System).
  Contoh perusahaan membeli komputer Rp. 5jt, atas transaksi ini akuntansi tidak hanya mencatat atas pengeluaran kas tetapi juga untuk apa kas itu dikeluarkan.
  Pencatatan akuntansi harus tunduk pada aturan sistem berpasangan, untuk memahami analisis transaksi digunakan alat bantu Persamaan Dasar Akuntansi


JENIS TRANSAKSI
  Transaksi adalah kegiatan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk memindahkan hak dan kewajiban yang akan dapat mempengaruhi secara timbal balik.

  Berdasarkan dengan siapa perusahaan bertransaksi, jenis transaksi dapat dikelompokkan sbb:
            Transaksi dengan pemilik.
            Transaksi yang terjadi antara perusahaan dan pemilik terdiri atas penyetoran modal dan penarikan modal kembali (prive).

            Transaksi dengan kreditor
            Transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan kreditur terdiri atas penarikan pinjaman dan pelunasan pinjaman.

Transaksi dengan pelanggan
            Terjadi antara perusahaan dengan pelanggan terdiri dari penjualan barang/jasa dan pengembalian barang/jasa.

            Transaksi dengan pemasok
            Transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan pemasok, misalnya atas pembelian bahan baku, pembelian barang dagangan ataupun barang lainnya.

            Transaksi dengan penyedia nilai tambah
            Transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan siapapun yang menyediakan nilai tambah kepada barang/jasa perusahaan, Contohnya PLN menyediakan listrik agar perusahaan dapat berproduksi.




ANALISIS TRANSAKSI
  Konsep double entry system
                   AKTIVA   =  PASIVA
                      HARTA   =  MODAL
  Aktiva merupakan harta yang dikuasai oleh perusahaan sedangkan pasiva merupakan sumber dari mana harta itu diperoleh.
  Setiap transaksi keuangan dapat mempengaruhi sisi aktiva saja, pasiva saja, serta dapat pula mempengaruhi aktiva dan pasiva sekaligus.


SOAL PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
  Pada tanggal 01 Nov 2008, Tuan Ahmad membuka usaha bengkel dengan menyetor tunai Rp. 15jt.
  Tgl 05 Nov 2008, Tuan Ahmad melakukan pinjaman dengan Bank BPD sebesar Rp. 10jt.
  Tgl 07 Nov 2008, dibeli peralatan bengkel sebesar Rp. 8jt dari Toko Onderdil di Jambi.
  Tgl 08 Nov 2008, dibeli perlengkapan bengkel secara kredit seperti oli dan macam-macam bahan pakai habis dari toko Bulian Motor sebesar Rp. 4jt.
  Tgl 10 Nov 2008, Tuan Ahmad mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 2jt.
  Tgl 15 Nov 2008, diterima pendapatan jasa servis sebesar Rp. 3jt, dibayar kontan Rp. 1jt sisanya dua minggu lagi.
  Tgl 20 Nov 2008, dibayar biaya sewa gedung bengkel Rp. 2jt, upah karyawan Rp. 1jt, biaya air, listrik dan telp Rp. 1,5jt.
  Tgl 22 Nov 2008, dibayar hutang pada Bulian Motor sebesar Rp. 2jt.
  Tgl 25 Nov 2008, diterima pendapatan servis Rp. 4jt.
  Tgl 29 Niv 2008, diterima tagihan dari pelanggan Rp. 1jt.
  Tgl 30 Nov 2008, dicicil hutang pada BPD sebesar Rp. 2jt.

Diminta :
Susun persamaan dasar akuntansi
Gunakan konfigurasi informasi sbb:
AKTIVA   =  Kas, Peralatan, Perlengkapan
HUTANG  = Hutang Bank, Hutang Usaha
MODAL    = Modal Tn. Ahmad, Prive Tn, Ahmad

Persamaan Dasar Akuntansi Usaha Bengkel Tn, Ahmad
Tgl
Keterangan
Kas
Peralatan
Peralatan
Piutang
Hutang Usaha
Hutang Bank
Modal Tn Ahmad
2008
Nov








1
Setoran Tn. Ahmad
   15,000,000





           15,000,000
5
Pinjaman dari BPD
   10,000,000




  10,000,000


Saldo
  25,000,000




 10,000,000
          15,000,000
7
Peralatan bengkel dari Toko Onderdil Jambi
   (8,000,000)
   8,000,000






Saldo
  17,000,000
  8,000,000



 10,000,000
          15,000,000
8
Perlengkapan bengkel dari Bulian Motor


    4,000,000

      4,000,000



Saldo
  17,000,000
  8,000,000
   4,000,000

     4,000,000
 10,000,000
          15,000,000
10
Prive Tn. Ahmad
   (2,000,000)





            (2,000,000)

Saldo
  15,000,000
  8,000,000
   4,000,000

     4,000,000
 10,000,000
          13,000,000
15
Pendapatan Jasa Servis
     1,000,000


   2,000,000


              3,000,000

Saldo
  16,000,000
  8,000,000
   4,000,000
  2,000,000
     4,000,000
 10,000,000
          16,000,000
20
Sewa gedung
   (2,000,000)





            (2,000,000)

Upah karyawan
   (1,000,000)





            (1,000,000)

Listrik, air dan telp
   (1,500,000)





            (1,500,000)

Saldo
  11,500,000
  8,000,000
   4,000,000
  2,000,000
     4,000,000
 10,000,000
          11,500,000
22
Bayar hutang pada Bulian Motor
   (2,000,000)



    (2,000,000)



Saldo
    9,500,000
  8,000,000
   4,000,000
  2,000,000
     2,000,000
 10,000,000
          11,500,000
25
Pendapatan Jasa Servis
     4,000,000





              4,000,000

Saldo
  13,500,000
  8,000,000
   4,000,000
  2,000,000
     2,000,000
 10,000,000
          15,500,000
29
Pendapatan Jasa Servis
     1,000,000


 (1,000,000)




Saldo
  14,500,000
  8,000,000
   4,000,000
  1,000,000
     2,000,000
 10,000,000
          15,500,000

30

Cicilan pada BPD
   (2,000,000)




   (2,000,000)


Saldo Akhir
   12,500,000
   8,000,000
    4,000,000
   1,000,000
      2,000,000
     8,000,000
           15,500,000

Penyusunan Laporan Keuangan Sederhana
  Fungsi utama akuntansi adalah menyediakan laporan secara periodik kepada para pemakai.
  Laporan keuangan utama yang dihasilkan proses akuntansi adalah Neraca, Laporan Rugi/Laba dan Laporan Perubahan Modal.
  Neraca (Balance Sheet) adalah suatu daftar yang menggambarkan harta kekayaan (aktiva), kewajiban dan modal yang dimiliki oleh suatu perusahaan pada waktu tertentu.
  Setiap neraca harus mencantumkan informasi: (1) Nama organisasi/perusahaan, (2) Neraca sebagai judul laporan, (3) tanggal Neraca dan (4) Isi Neraca ( Aktiva, Hutang dan Modal)
  Neraca bisa berbentuk lurus memanjang kebawah (Staffel) atau simetris kesamping (Skontro)
  Manfaat neraca adalah pada aspek likuiditas dan fleksibilitas keuangan.
  Likuiditas adalah alat ukur untuk menilai kemampuan peruhsaan dalam melunasi hutang-hutangnya tepat pada waktu yang telah disepakati bersama.
  Fleksibilitas keuangan adalah suatu alat ukur untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mendapatkan sumber dana.

KOMPONEN NERACA
  Aktiva adalah sumber-sumber ekonomi yang dimiliki perusahaan yang biasa dinyatakan dalam satuan uang.
  Aktiva disusun berdasarkan urutan likuiditas yaitu dari yang paling mudah dicairkan dalam bentuk uang sampai kepada yang paling susah dicairkan dalam bentuk uang.
  Urutan yang lazim terdiri dari Kas, Piutang dagang, Persediaan, Tanah, Gedung, Mesin dsb.
  Kewajiban adalah hutang yang harus dibayar oleh perusahaan dengan uang atau jasa pada suatu saat tertentu dimasa yang akan datang.
  Kewajiban disusun berdasarkan jangka waktu pembayaran dari jangka pendek hingga jangka panjang.
  Modal pada hakikatnya merupakan hak pemilik perusahaan atas kekayaan perusahaan.
  Besarnya hak pemilik sama dengan aktiva bersih perusahaan yaitu  selisih antara aktiva dan kewajiban.
  Laporan Rugi/Laba (Income and Summary Stetement) adalah suatu daftar yang menggambarkan keberhasilan atau kegagalan kegiatan opersional perusahaan selama periode waktu tertentu.
  Keberhasilan/kegagalan didapat dengan jalan mebandingkan pendapatan yang diterima dengan biaya yang dikeluarkan.
  Susunan Lap R/L terdiri dari: (1) Nama organisasi/perusahaan, (2) Nama Laporan, (3) Periode laporan dan (4) Isi Laporan, terdiri dari pendapatan, biaya dan rugi/laba.
  Laporan Perubahan Modal (Owners Equity Statement) adalah suatu daftar yang melaporkan pengaruh rugi/laba perusahaan terdapat modal pemilik selama periode waktu tertentu.
  Susunan laporan perubahan modal sama dengan laporan rugi/laba.
  Laporan perubahan modal merupakan jembatan antara laporan rugi/laba dengan neraca.

LAPORAN KEUANGAN
         NERACA
         LAPORAN RUGI-LABA
         LAPORAN PERUBAHAN MODAL


NERACA
            Neraca adalah laporan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu
Neraca menunjukkan:
-          Kekayaan atau aktiva (assets)
-          Sumber kekayaan


LAPORAN RUGI-LABA
            Laporan Rugi-Laba adalah laporan yang menunjukkan hasil kegiatan operasi perusahaan selama satu periode

Unsur laporan rugi-laba:
1.      Penghasilan atau Pendapatan atau Penjualan yakni aliran penerimaan kas atau harta lain yang diterima sebagai akibat penjualan barang dan atau jasa.
2.      Biaya, adalah harga pokok barang yang dijual dan pengeluaran-pengeluaran lain dalam rangka memperoleh penghasilan.
3.      Laba (atau Rugi) yaitu selisih antara penghasilan yang diterima perusahaan dengan biaya yang dikeluarkan. Jika penghasilan yang diterima lebih besar dibanding dengan biaya yang dikeluarkan, maka perusahaan memperoleh laba